==>> KISAH NABI LUTH A.S. DALAM AL-QUR’AN:
“Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya).
(Ingatlah) tatkala dia berkata kepada kaumnya: “Mengapa kalian mengerjakan
perbuatan “faahisyah” (homoseksual) itu, yang belum pernah dikerjakan oleh
seorangpun sebelum kalian? Sesungguhnya kalian mendatangi laki-laki untuk melepaskan
nafsu kalian, bukan kepada wanita, malah kalian ini adalah kaum yg melampaui
batas. Jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Usirlah mereka (Luth dan
pengikut-pengikutnya) dari kotamu ini; sesungguhnya mereka adalah orang-orang
yang berpura-pura mensucikan diri.” Kemudian Kami selamatkan dia dan
pengikut-pengikutnya, kecuali isterinya; dia termasuk orang-orang yang
ditinggalkan (dibinasakan karena kekafirannya). Dan Kami turunkan kepada mereka
hujan (batu); maka perhatikanlah bagaimana akhir orang-orang yang berdosa itu”
(QS 7: 80-84)
“Dan kepada Luth, Kami telah berikan hikmah dan ilmu, dan
telah Kami selamatkan dia dari (azab yang telah menimpa penduduk) kota yg
mengerjakan perbuatan keji (homoseksual). Sesungguhnya mereka adalah kaum yg jahat
lagi fasik. Dan Kami masukkan dia ke dalam rahmat Kami; karena sesungguhnya dia
termasuk orang-orang yg saleh.” (QS 21: 74-75)
BANDINGKAN DENGAN KISAH LOT DALAM ALKITAB/BIBLE (ORANG
YANG BISA BERBICARA DENGAN TUHAN MENGHAMILI ANAKNYA?):
Kejadian 19:30 Pergilah Lot dari Zoar dan ia menetap bersama-sama dengan
kedua anaknya perempuan di pegunungan, sebab ia tidak berani tinggal di Zoar,
maka diamlah ia dalam suatu gua beserta kedua anaknya.
31 Kata kakaknya kepada adiknya: "Ayah kita telah tua, dan tidak ada laki-laki di negeri ini yang dapat menghampiri kita, seperti kebiasaan seluruh bumi.
32 Marilah kita beri ayah kita minum anggur, lalu kita tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
33 Pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu masuklah yang lebih tua untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
34 Keesokan harinya berkatalah kakaknya kepada adiknya: "Tadi malam aku telah tidur dengan ayah; baiklah malam ini juga kita beri dia minum anggur; masuklah engkau untuk tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
35 Demikianlah juga pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu bangunlah yang lebih muda untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
36 Lalu mengandunglah kedua anak Lot itu dari ayah mereka.
37 Yang lebih tua melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Moab; dialah bapa orang Moab yang sekarang.
38 Yang lebih mudapun melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Ben-Ami; dialah bapa bani Amon yang sekarang.
31 Kata kakaknya kepada adiknya: "Ayah kita telah tua, dan tidak ada laki-laki di negeri ini yang dapat menghampiri kita, seperti kebiasaan seluruh bumi.
32 Marilah kita beri ayah kita minum anggur, lalu kita tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
33 Pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu masuklah yang lebih tua untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
34 Keesokan harinya berkatalah kakaknya kepada adiknya: "Tadi malam aku telah tidur dengan ayah; baiklah malam ini juga kita beri dia minum anggur; masuklah engkau untuk tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
35 Demikianlah juga pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu bangunlah yang lebih muda untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
36 Lalu mengandunglah kedua anak Lot itu dari ayah mereka.
37 Yang lebih tua melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Moab; dialah bapa orang Moab yang sekarang.
38 Yang lebih mudapun melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Ben-Ami; dialah bapa bani Amon yang sekarang.
#
“Dan di antara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al-Kitab, kecuali
dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga" (QS. 2:78)
# “Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang menulis Al-Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya: "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang mereka kerjakan.” (QS. 2:79)
# “Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang menulis Al-Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya: "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang mereka kerjakan.” (QS. 2:79)
No comments:
Post a Comment