Sunday, April 9, 2017

KRISTEN BERTANYA, MUSLIM MENJAWAB

Di dalam facebook, profil "Dark Vader" menanyakan pertanyaan-pertanyaan dibawah ini:
1. Berapa harikah masa Penciptaan? Bila anda menjumlah hari penciptaan dlm Qs.41:9 (4 hari), Qs.41:10 (2 hari) dan Qs.41 :12 (2 hari), maka total hari Penciptaan adalah 8 hari.
Hal ini bertentangan dengan:
Qs.7:54, Qs.10:3, Qs.11:7 dan Qs.25:59 jelas menyebutkan bahwa Allah Muslim menciptakan langit dan bumi adalah dalam waktu 6 hari.
Sampai disini sudah ada 4 pertentangan ayat, jadi total sudah ada 64 pertentangan.

2. Cepat atau lambatkah Penciptaan itu? Allah Muslim menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari (Qs.7:54, Qs.10:3, Qs.11 :7 dan Qs.25:59).
Hal ini bertentangan dengan:
Allah Muslim mencipta secara "spontan" dan langsung jadi (Qs.2:117).

3. Manakah yg lebih dahulu diciptakan: langit atau bumi? Pertama, bumi dulu yg diciptakan, lalu kemudian barulah langit ( Qs.2:29).
Hal ini bertentangan dengan:
`Qs.79:27-30 yg menyebutkan bahwa yg diciptakan terlebih dahulu adalah langit, kemudian bumi.

4. Bagaimanakah proses penciptaan terjadi? Dalam proses penciptaan langit dan bumi diciptakan dengan suka hati atau terpaksa ( Qs.41:11).
Hal ini bertentangan dengan:
Qs.21:30 menyebutkan bahwa langit dan bumi pada mulanya diciptakan telah bersatu padu, kemudian baru dipisahkan.

5. Dari manakah manusia itu diciptakan? Dari Segumpal Darah (Qs.96:1-2).
Hal ini bertentangan dengan:
a. Manusia diciptakan dari air (Qs.21:30, 24:45, 25:54).
b. Manusia diciptakan dari tanah liat kering yg berasal dari Lumpur hitam (Qs.15:26).
c. Manusia diciptakan dari debu tanah (Qs.3:59, 30:20, 35:11).
d. Manusia diciptakan dari bahan yg tidak ada sama sekali (Qs.19:67).
e. Manusia diciptakan dari bumi (Qs.11:61).
f. Manusia diciptakan dari mani/sperma (Qs.75:37).
6. Bolehkah menjadi perantara/orang yg bersyafaat atau tidak pada Hari Penghakiman/ Akhir Zaman? Boleh (Qs.20:109, 34:23, 43:86, 53:26).
Hal ini bertentangan dengan:
Menjadi perantara/orang yg bersyafaat pada Hari Penghakiman/ Akhir Zaman adalah tidak boleh (Qs.2:122-123, 2:254, 6:51, 82:18-19).

7. Siapakah sumber malapetaka? Sumber malapetaka adalah Setan di "dalam" diri manusia atau gangguan (Qs.38:41).
Hal ini bertentangan dengan:
a. Sumber malapetaka adalah kita sendiri (Qs.4:79).
b. Sumber malapetaka adalah Allah sendiri (Qs.4:78).
8. Apakah Allah Muslim memerintahkan untuk melakukan kejahatan/perbuatan keji? Tidak! (Qs.7:28, 16:90).
Hal ini bertentangan dengan:
Allah Muslim memang memerintahkan untuk melakukan kejahatan/perbuatan keji (Qs.17:16, Qs.5:33, Qs.8:12, Qs.8:17).

9. Salah satu dari 99 Nama dari Allah Muslim adalah Maha Benar
Hal ini bertentangan dengan:
Allah Muslim menjuluki diriNya sebagai "Sebesar-besar Penipu Daya / Penipu Ulung Penipu yg Hebat" (Qs.3:54).

10. Allah Muslim adalah Jalan yg Lurus (Qs.19:36).
Bertentangan dengan:
Allah Muslim juga berwenang untuk menyesatkan manusia/siapa saja yg dikehendakiNya untuk disesatkan (Qs.4:88).

11. Allah Muslim itu Maha Kuasa (Qs.2:20), bertentangan dengan: Allah Muslim itu juga ditolong manusia (Qs.47:7).

12. Allah Muslim itu Maha Mengetahui (Qs.4:24), bertentangan dengan: Allah Muslim juga belum mengetahui (Qs.9:16).
13. Allah Muslim itu Esa/Satu/Tauhid (Qs.112:1), bertentangan dengan: Allah Muslim itu lebih dari satu/jamak, karena setiap kali berfirman kepada nabiNya, kepada manusia, kepada malaikat maka Allah Muslim selalu berkata: "KAMI" (Lihat Qs.4:47, 6:92, 12:2, 13:37, 14:1, 15:6, 17:2, 18:7, 19:40, 20:55, 21:71, 29:15, 36:12, 40:78, 46:16, 49:13, 56:57, 66:12, 72:16, 80:25-27, 90:4, dll).

14. Apakah semua yg ada di langit dan bumi tunduk kepada Allah Muslim? Ya (Qs.30:26).
Hal ini bertentangan dengan:
Ternyata Setan/Iblis tidak tunduk kepada Allah Muslim (Qs.7:11, 15:28 -31, 17:61, 20:116, 38:71-74, 18:50)., bahkan orang2 Non-Muslim pun menolak taat dan tunduk kepada Allah Muslim sampai hari ini!

15. Apakah Allah Muslim mengampuni dosa syirik?Dosa syirik dianggap dosa yg paling buruk dari segala dosa, tetapi penulis Quran tidak dapat memutuskan apakah Allah Muslim akan mengampuni dosa syirik atau tidak ( Qs.4:48, 4:116).
Hal ini bertentangan dengan:
a. Dosa syirik adalah dapat diampuni (Qs.4:153).
b. Dosa syirik adalah dapat diampuni (Qs.25:68-71) .
16. Siapakah yg mewahyukan Alquran? Sosok Allah Muslim (Qs.53:2-18) .
Hal ini bertentangan dengan:
a. Yg mewahyukan Alquran adalah RuhulQudus/Roh Kudus (Qs.16:102, 26:192-194).
b. Yg mewahyukan Alquran adalah para malaikat/banyak malaikat (jamak dalam bahasa Arabnya) (Qs.15:8).
c. Yg mewahyukan Alquran adalah Jibril (Qs.2:97).
17. Apakah Ibrahim menghancurkan berhala-hala? Ya (Qs.21:51-59) .
Hal ini bertentangan dengan:
Ibrahim tidak menghancurkan berhala, tetapi berdiam diri dan meninggalkan para penyembah berhala tersebut (Qs.19:41-49, 6:74-83).
(Awas! Harap lihat Alquran dalam bahasa aslinya, dan tidak dikaburkan/dicampur adukkan oleh istilah/sisipan dari "penterjemah" yg menyamaratakan/ menggantikan "Ruhul Qudus" "Jibril" dan "Malaikat".)


JAWABAN:
PENDAHULUAN: Bagi kalian, RASUL adalah gelar untuk 12 MURID/PENGIKUT YESUS.
Bagi kami, RASUL adalah gelar untuk orang yang diberi wahyu oleh Allah DAN DIWAJIBKAN untuk menyebarluaskannya ke umatnya. NABI adalah gelar untuk orang yang diberi wahyu oleh Allah TETAPI TIDAK DIWAJIBKAN untuk menyebarluaskannya ke umatnya. Setiap Rasul pasti termasuk golongan Nabi, tapi tidak setiap Nabi pasti termasuk golongan Rasul.

1.       QS 41:9 ==>> “Katakanlah: “Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang Menciptakan bumi dalam dua hari dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya? (Yang bersifat) demikian itulah Tuhan semesta alam”
 QS 41:10 ==>> “Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanannya (penghuni bumi) dalam empat hari. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya.”
QS 41 :12 ==>> “Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua hari dan Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
QS 7:54 ==>> “Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari, lalu Dia bersemayam di atas ‘Arasy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.
a.       QS 41:9 ==>> Yang diciptakan dalam dua hari adalah bumi
b.       QS 41:10 ==>> Yang diciptakan dalam empat hari adalah kadar makanan penghuni bumi
c.       QS 41:12 ==>> Yang diciptakan dalam dua hari adalah langit ke-1 hingga langit ke-7
d.       QS 7:54 ==>> Yang diciptakan dalam enam hari adalah langit dan bumi: langit ke-1 hingga langit ke-7 diciptakan dalam dua hari, langit ‘Arasy diciptakan dalam dua hari, bumi diciptakan dalam dua hari maka 2+2+2=6. Kadar makanan penghuni bumi ga ikut dihitung karena QS 7:54 hanya menyebutkan “langit dan bumi”: “Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari”. Ketahuan Vader ga bisa menghitung, harap maklum, gara2 konsep Trinitas, Vader menghitung 1+1+1=1 dan Vader bilang ESA=TIGA.

Sy juga bisa menunjukkan keanehan-keanehan Alkitab/Bible:
a.       Amsal (Proverb) 6:7
Bahwa semut tidak punya pemimpin, rasa dan ketua
(Fakta ilmiah: semut memiliki ratu, tentara, pekerja dan aturan).
b.       Bilangan 5:11-31
Dikatakan: Pendeta harus mengambil air suci dari suatu tempat, mengambil debu dari lantai dan meletakkan ke dalam tempat tersebut sehingga air itu menjadi pahit. Dan setelah membaca mantra dia memberi air itu pada wanita yang berzinah. Jika wanita tersebut pernah berzinah, setelah minum air itu, mantra itu masuk ke tubuhnya dan perutnya akan menggelembung dan pahanya akan membusuk dan dia akan dikutuk oleh orang banyak. Tetapi jika belum pernah berzinah, dia akan tetap bersih dan melahirkan keturunan.
c.        Imamat 11:20
Dikatakan : Diantara hal-hal yang menjijikkan, ada unggas yang berkaki 4 (beberapa pendeta menyatakan unggas adalah terjemahan yang salah dari bahasa Yahudi, dalam versi King James berarti serangga atau makhluk bersayap). Juga disebutkan semua serangga yang berkaki 4 adalah hewan yang menjijikkan.
(Fakta ilmiah: Semua serangga berkaki 6. Tidak ada serangga, burung, unggas dan hewan bersayap yang berkaki 4).
d.       Mazmur 93:1, Mazmur 96:10, Mazmur 104:5, Yesaya 45:18
Dikatakan bahwa Tuhan Yang Maha Kuasa telah menstabilkan bumi, yang berarti bumi tidak bergerak. Dalam Versi Internasional Baru dikatakan bahwa Tuhan telah membangun dan menghentikan pergerakan bumi sebagaimana dahulu.
(Fakta ilmiah: bumi berotasi dan beredar mengelilingi Matahari)
e.       Kejadian 3:14
Ular hidup makan debu
(Fakta ilmiah: ular makan tikus, dll).
f.        Yesaya 34:7
Unicorn pernah hidup di dunia. Unicorn adalah hewan dunia seperti Kuda dan Bertanduk
(Fakta ilmiah: ini mitos, tidak ada fosil yang ditemukan).
g.       Imamat 11:6
Dikatakan bahwa kelinci adalah seekor pemamah biak
(Fakta ilmiah: kelinci bukanlah pemamah biak yang punya susunan perut rumit, kelinci merupakan pengerat seperti tikus)
h.       Imamat 14:49-53
Cara baru untuk membasmi wabah lepra dirumah. Dikatakan: ambil 2 burung, bunuh burung pertama, ambil kayu, pukul dan masukkan burung yang masih hidup dalam air. Lalu setelah itu perciki rumah 7 hari dngn air tersebut. Memerciki rumah dengan darah untuk membasmi lepra.
(Fakta ilmiah: darah itu sarana bagi wabah penyakit untuk menyebar)
i.         Kejadian 1:16
Bulan memancarkan cahaya sendiri
(Fakta ilmiah: Bulan tidak memancarkan cahaya, bulan memantulkan cahaya matahari)
j.         Pendeta 1:4 dan Mazmur 78 : 69
Dikatakan bahwa bumi akan ada selamanya
(Fakta ilmiah: matahari akan padam dalam beberapa ribu tahun sehingga kehidupan di bumi akan musnah)
Namun, ayat lain menyebutkan bahwa langit dan bumi akan musnah (Yahudi 1:10-11 dan Mazmur 102:25-26).
k.        Seekor keledai bisa berbicara (Bilangan 22:27-28)
l.         Kelahiran anak perempuan mempunyai masa nifas dua kali lebih banyak (Imamat 12: 1,2,5).
(Fakta ilmiah: msa nifas bagi persalinan anak perempuan maupun anak laki-laki sama saja)
m.      Samgar membunuh 600 orang dengan sebuah tongkat penghalau lembu (Hakim-hakim 3:31).
n.       Samson membunuh 1000 orang dengan tulang rahang keledai (Hakim-hakim 15: 15-16).
o.       Seekor macan tutul berkepala tujuh (Wahyu 13: 1-2).
(Fakta ilmiah: tidak ada satupun macan tutul berkepala tujuh)
p.       Memakan tahi dan meminum air kencing (2 Raja--raja 18: 27 dan Yesaya 36: 12)
(Fakta ilmiah: tidak ada satu orang pun mau melakukannya)
q.        Kotoran pada muka para imam (Maleakhi 2: 3).
(Fakta ilmiah: tidak ada satu orang pun mau melakukannya)
r.         Memakan roti dengan tahi (Yehezkiel 4: 12-15).
(Fakta ilmiah: tidak ada satu orang pun mau melakukannya)

2.       QS 2:117 ==>> “Allah pencipta langit dan bumi, dan apabila Dia berkehendak (untuk menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah”. Lalu jadilah ia.”
QS 7:54 ==>> “...Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari...”
Maksud dari QS 2:117 yaitu apabila Allah menginginkan sesuatu terjadi/tercipta maka Allah tinggal bilang “Jadilah” maka “sesuatu itu terjadi/tercipta secara otomatis”, bukan bermakna “langsung jadi/spontan”. Misalnya kita bikin mesin pembuat roti, lalu kita tinggal tekan tombolnya maka roti itu terjadi secara otomatis, ga usah dipegang dengan tangan. Nah, kita harus menekan tombol sedangkan Allah tinggal berfirman, “Jadilah”.

3.       QS 2:29 ==>> “Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak menuju langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.”
QS 79:27-30 ==>> “Apakah kamu yang lebih sulit penciptaannya ataukah langit? Allah telah membangunnya. Dia meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya. Dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita, dan menjadikan siangnya terang benderang. Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya.”
Vader ga bisa baca ya? Coba baca lagi kedua ayat itu. Mula-mula Allah menciptakan bumi lalu Allah menciptakan langit (QS 2:29) lalu Allah menghamparkan bumi (QS 79:30). Beda loh antara menciptakan bumi dengan menghamparkan bumi. Misalnya Vader bertanya kepada ibumu “bagaimana Vader diciptakan?” Ibunya Vader menjawab, “Allah menciptakan ibu dan bapak dari air mani lalu bapak menghamparkan ibu di tempat tidur lalu........” (bacalah Amsal 7:16-18)

Kontradiksi urutan penciptaan manusia/hewan dalam Alkitab/Bible: Tuhan menciptakan hewan liar lalu menciptakan manusia (Kejadian 1:24-26). Tuhan menciptakan manusia lalu menciptakan hewan liar (Kejadian 2:7, 2:18). Yang mana yang benar?
Kejadian 1:24-26
24 Kemudian Allah berkata, ''Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis binatang darat, yang jinak dan yang liar, besar maupun kecil.'' Lalu hal itu terjadi.  
25 Demikianlah Allah membuat semuanya itu dan ia senang melihat hal itu.  
26 Kemudian Allah berkata, ''Sekarang Kita akan membuat manusia yang akan menjadi seperti Kita dan menyerupai Kita. Mereka akan berkuasa atas ikan-ikan, burung-burung, dan segala binatang lain, baik jinak maupun liar, baik besar maupun kecil.''

Kejadian (2:7, 2:18)
7 Kemudian TUHAN Allah mengambil sedikit tanah, membentuknya menjadi seorang manusia, lalu menghembuskan napas yang memberi hidup ke dalam lubang hidungnya; maka hiduplah manusia itu.
18 Lalu TUHAN Allah berkata, ''Tidak baik manusia hidup sendirian. Aku akan membuat teman yang cocok untuk membantunya.''  
19 Maka Ia mengambil sedikit tanah dan membentuk segala macam binatang darat dan binatang udara. Semuanya dibawa Allah kepada manusia itu untuk melihat nama apa yang akan diberikannya kepada binatang-binatang itu. Itulah asal mulanya binatang di darat dan di udara mendapat namanya masing-masing.

4.       QS 21:30 ==>> “Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah sesuatu yang bersatu padu, kemudian Kami pisahkan keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tidak beriman?”
QS 41:11 ==>> “Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih berupa asap lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: “Datanglah kalian berdua menuruti perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa.” Keduanya menjawab: “Kami datang dengan suka hati”.
Masa gini aja Vader ga ngerti? Ini kan pelajaran Fisika SMP: “Big Bang Theory” atau “Teori Ledakan Besar” menjelaskan bahwa dahulu alam semesta ini bersatu padu lalu meledak dan menyebar. Jadi, mula-mula Allah menciptakan alam semesta berupa satu kesatuan lalu Allah memisahkannya menjadi langit dan bumi. Sesudah itu Allah menyuruh langit dan bumi menghadap Allah secara sukarela atau secara terpaksa. Lalu keduanya menghadap dan menyembah Allah secara sukarela.

5.       Ini namanya ayat-ayat Al-Qur’an itu saling melengkapi dan kontekstual. Tempatkanlah segala sesuatu pada konteksnya.
Manusia diciptakan dari segumpal darah (QS 96:1-2) : itu terjadi saat penciptaan janin dalam perut ibunya.
Manusia diciptakan dari air (QS.21:30, 24:45, 25:54) : itu terjadi saat penciptaan janin dalam perut ibunya. Pelajaran Biologi SMP menyebutkan +/- 40% tubuh manusia terdiri dari cairan.
Manusia diciptakan dari tanah liat kering yg berasal dari Lumpur hitam (QS.15:26) : itu terjadi saat penciptaan Adam.
Manusia diciptakan dari debu tanah (Qs.3:59, 30:20, 35:11) : itu terjadi saat penciptaan Adam.
Manusia diciptakan dari bahan yg tidak ada sama sekali (QS.19:67) : dulu kan belum ada apa-apa lalu Allah menciptakan segala sesuatu (alam semesta, malaikat, jin, manusia, dll).
Manusia diciptakan dari bumi (QS.11:61) : itu terjadi saat penciptaan Adam.
Manusia diciptakan dari mani/sperma (QS.75:37) : itu terjadi saat penciptaan anak-anak Adam
Tanah liat kering = lumpur hitam = debu tanah = bagian dari bumi. Hal ini lebih mudah dipahami daripada memahami 1+1+1=1 dan ESA=TIGA dalam konsep Trinitas.
Ini namanya ayat-ayat Al-Qur’an itu kontekstual. Tempatkanlah segala sesuatu pada konteksnya (kontekstual). Vader ga tau apa artinya kontekstual? Gini penjelasannya: Yesus bilang tidak boleh berzinah (Matius 5:27) dan orang yang berzinah dengan matanya harus dicongkel matanya (Matius 5:29). Namun, Yesus membebaskan seorang wanita pezinah dari hukuman, bahkan tidak menasehatinya (Yohanes 8:1-11). Saya bertanya: “Apakah hal ini berarti zinah diizinkan?” Orang Kristen menjawab: “Bukan. Tempatkanlah segala sesuatu pada konteksnya (kontekstual). Hal ini berarti Yesus itu pemaaf.”

6.       QS 20:109, QS 34:23, QS 43:86 dan QS 53:26 menjelaskan bahwa orang Muslim dapat memberi syafa’at (bantuan) kepada orang Muslim lain pada Hari Kiamat dengan izin Allah.
QS 2:122-123, QS 2:254, QS 6:51, dan QS 82:18-19 menjelaskan bahwa orang-orang kafir dan musyrik tidak dapat memberi syafa’at dan tidak dapat menerima syafa’at pada Hari Kiamat.
Vader sendiri percaya bahwa Yesus hanya akan menolong orang-orang Kristen, masa ga ngerti sih.

7.       Ini namanya ayat-ayat yang saling melengkapi, bukan bertentangan. Jadi, ada tiga sumber malapetaka:
a.       Malapetaka dari Setan: Setiap manusia diikuti dan digoda oleh setan yang tak terlihat manusia. Misalnya saat Vader mau pergi ke sekolah, setan membisiki Vader: “Daripada belajar, mending main PS.” Akhirnya Vader bolos sekolah.
b.       Malapetaka dari diri kita sendiri: Misalnya Vader suka minum bir. Akhirnya organ dalam tubuh Vader rusak, lalu Vader sakit, kemudian Vader meninggal.
c.       Malapetaka dari Allah: Misalnya bencana alam. Ada bencana alam yang diciptakan Allah untuk mengazab manusia-manusia yang kafir dan musyrik. Ada juga bencana alam yang diciptakan Allah untuk menguji keimanan para Muslim.

8.       QS 7:28 ==>> “...Sesungguhnya Allah tidak menyuruh (mengerjakan) perbuatan keji...”
QS 16:90 ==>> “...Allah melarang perbuatan keji...”
QS 5:33 ==>> “Sesungguhnya pembalasan terhadap orang-orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya dan membuat kerusakan di muka bumi, hanyalah mereka dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka dengan bertimbal balik atau dibuang dari negeri (tempat kediamannya). Yang demikian itu (sebagai) suatu penghinaan untuk mereka di dunia, dan di akhirat mereka memperoleh siksaan yang besar.”
Ini adalah ayat-ayat yang saling melengkapi, bukan bertentangan. Udah jelas kan, bahwa perbuatan keji orang-orang kafir dan musyrik dibalas dengan hukuman. Orang-orang kafir dan musyrik telah membuat kerusakan di muka bumi dan menyiksa para pengikut Rasulullah Muhammad s.a.w. selama bertahun-tahun (para pengikut Rasulullah Muhammad s.a.w. dibunuh, dibakar hidup-hidup, ditindih dengan batu, dijemur, dicambuk, diboikot hingga kelaparan, diusir, dll). Wajar jika akhirnya mereka dihukum. Orang jahat dibalas dengan hukuman di dunia atau akhirat, orang baik dibalas dengan kebaikan di dunia atau akhirat. Vader kan tahu tentang konsep surga dan neraka, masa ga ngerti sih. Vader sendiri percaya para teroris harus dihukum mati padahal Yesus mengajarkan pengampunan tanpa batas. Please dech ach. Ayat-ayat Al-Qur’an itu kontekstual. Apabila orang-orang kafir dan musyrik tidak mengganggu, maka boleh dibiarkan saja (QS 2:192). Itulah sebabnya kami membiarkan kalian tinggal di Indonesia dengan aman.

“Kemudian jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka (biarkanlah mereka) sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS 2:192)

Kontradiksi yang serupa dalam Perjanjian Lama:
"I will not pity, nor spare, nor have mercy, but destroy." (JEREMIAH 13:14) "Now go and smite Amalek, and utterly DESTROY ALL that they have, and spare them not, but SLAY BOTH MAN AND WOMAN, INFANT AND SUCKLING."
Terjemahan: “Aku tidak akan mengasihi, mengampuni, ataupun menyayangi, melainkan menghancurkan. Sekarang pergilah dan serbulah Amalek, dan hancurkanlah segala yang mereka miliki, dan jangan ampuni mereka, bunuhlah pria maupun wanita, anak-anak dan bayi” (Yeremiah 13:14)

ROM 15:33 “Now the GOD OF PEACE be with you all. Amen.”
Terjemahan: “Sekarang Tuhan Perdamaian bersama dengan kalian semua. Amin.”

Perjanjian Baru juga sama. Di satu sisi Yesus mengajarkan cinta kasih. Di sisi lain, Yesus “mengajarkan kekerasan”:
“Maka jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa, daripada tubuhmu dengan utuh dicampakkan ke dalam neraka” (Matius 5:29)

“Pelayan yang tahu kemauan tuannya, tetapi tidak bersiap-siap dan tidak melakukan kehendak tuannya itu, akan dicambuk dengan keras. Tetapi pelayan yang tidak tahu kemauan tuannya, kemudian melakukan sesuatu yang salah sehingga harus dicambuk, akan dicambuk dengan ringan saja. Sebab orang yang sudah diberi banyak, daripadanya akan dituntut banyak juga. Dan orang yang sudah dipercayakan banyak, daripadanya akan dituntut banyak pula.” (Lukas 12:47-48)

“Dan sekarang bawalah kemari musuh-musuhku itu yang tidak mau aku menjadi rajanya. Bunuhlah mereka semua di hadapanku!' ' (Lukas 19:27)

Yesus mengkritik orang-orang Yahudi karena “tidak membunuh anak-anak yang durhaka” dan Yesus mendukung perintah Musa untuk “membunuh anak-anak yang durhaka”:
9 Lalu Yesus berkata lagi, ''Kalian pandai sekali menolak perintah Allah supaya dapat mempertahankan ajaran sendiri.  
10 Musa sudah memberi perintah ini, 'Hormatilah ayah dan ibumu,' dan 'Barangsiapa mengata-ngatai ayah ibunya, harus dihukum mati.' (Markus 7:9-10)

9.       Ini adalah ayat-ayat yang saling melengkapi, bukan bertentangan. Salah satu nama Allah adalah Maha Menetapkan Pembalasan (Al-Muntaqim). Allah membalas para penipu atau pembuat tipu daya dengan tipuan atau tipu daya. Orang jahat dibalas dengan hukuman di dunia atau akhirat, orang baik dibalas dengan kebaikan di dunia atau akhirat. Vader kan tahu tentang konsep surga dan neraka, masa ga ngerti sih. Vader sendiri percaya para teroris harus dihukum mati padahal Yesus mengajarkan pengampunan tanpa batas. Vader sendiri suka menipu orang-orang Islam dengan mengemukakan tafsir Al-Qur’an yang salah dan hadits palsu. Untuk lebih jelasnya, silakan baca Alkitabmu lalu bandingkan antara tipu daya Tuhan (2 Samuel 24:1) dan tipu daya Setan (1 Tawarikh 21:1) terhadap Daud. Apakah Tuhan kamu Iblis?

TUHAN marah lagi kepada Israel, lalu Daud dibujuknya dengan maksud mendatangkan kesulitan atas bangsa itu. Kata TUHAN kepadanya, ''Adakanlah sensus di Israel dan Yehuda.'' (2 Samuel 24:1)

Iblis ingin mencelakakan orang Israel; karena itu ia membujuk Daud supaya mengadakan sensus. (1 Tawarikh 21:1)

10.     Ini adalah ayat-ayat yang saling melengkapi, bukan bertentangan.
Allah memberikan jalan yang lurus ==> Allah mengirimkan para nabi dan kitab-kitab Allah kepada berbagai umat manusia dan jin.
Allah menyesatkan manusia ==> Allah menciptakan jin-jin kafir (termasuk Iblis/Setan Besar) dan manusia-manusia kafir dan musyrik sebagai cobaan untuk manusia-manusia dan jin-jin.
Umat manusia dan jin boleh memilih jalan yang lurus (hadiahnya surga) atau jalan yang sesat (hadiahnya neraka). Vader kan tahu tentang konsep surga dan neraka, masa ga ngerti sih. Anak SD aja tau. Kamu sendiri percaya Tuhan pernah menciptakan Iblis.
Kontradiksi yang serupa dalam Alkitab/Bible:
1CO 1:19: "For it is written, I (God) will destroy the wisdom of the wise, and will bring to nothing the understanding of the prudent."
Terjemahan: “Karena tertulis, Aku (Tuhan) akan menghancurkan kebijaksanaan orang bijak, dan akan memusnahkan pemahaman orang bijak” (1 Korintus 1:19)

PRO 4:7 Wisdom is the principal thing; therefore get wisdom: and with all thy getting get understanding.
Terjemahan: “Kebijaksanaan adalah hal utama; oleh karenanya dapatkanlah kebijaksanaan: dan dengan itu kalian semua mendapatkan pemahaman.”

11.     Ayat-ayat ini bukan bertentangan, tapi saling melengkapi. Memang benar Allah Maha Kuasa (Al-‘Aziiz). Namun, Allah juga Maha Perkasa (Al-Jabbaar) dan Maha Kuat (Al-Qawiyy). Apabila Allah langsung turun ke bumi maka bumi akan hancur dan manusia yang melihat Allah akan binasa.
“Mereka tidak mengenal Allah dengan sebenar-benarnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa” (QS 22:74)

Sy yakin Vader pernah membaca kisah Nabi Musa a.s. dalam Al-Qur’an saat Nabi Musa a.s. minta diizinkan bisa melihat Allah lalu Allah berfirman bahwa jika gunung di depan Nabi Musa a.s. tetap utuh maka Nabi Musa a.s. dapat melihat Allah lalu gunung di depan Nabi Musa a.s. hancur (QS 7:143) karena Allah Maha Kuat dan Perkasa lalu Nabi Musa a.s. pingsan lalu Nabi Musa a.s. siuman lalu bersujud. Oleh karenanya, Allah diperantarai oleh sebagian malaikat dan sebagian manusia. Hal ini juga dijelaskan dalam Alkitab/Bible:

Tapi Dia (Tuhan) berfirman: “Kamu tidak dapat melihat wajah-Ku, karena TIDAK ADA SEORANGPUN DAPAT MELIHATKU DAN TETAP HIDUP (Keluaran 33:20)

"No man hath seen God at any time." (JOH 1:18)

"Whom no man hath seen nor can see." (1 TIM 6:16)

Bandingkan kekuatan Allah Yang Maha Perkasa dan Maha Kuat dalam Al-Qur’an dengan kekuatan “Tuhan” yang lemah dalam Alkitab/Bible:

Jug. 1:19
"And the LORD was with Judah; and he drave out the inhabitants of the mountain; but could not drive out the inhabitants of the valley, because they had chariots of iron."
Terjemahannya: “Dan TUHAN bersama dengan Yehuda; dan Yehuda mengusir penghuni-penghuni gunung; tapi tidak dapat mengusir penghuni-penghuni lembah, karena mereka memiliki kereta kuda yang terbuat dari besi.”
Menurut Bible, “Tuhan” itu “lemah” walaupun dibantu Yehuda, kalah dari kereta kuda dari besi. Apalagi kalo disuruh melawan tank baja

”Maka kira-kira pukul tiga itu berserulah Yesus dengan suara yang nyaring katanya: “Eli, Eli, lama sabaktani” yang artinya: “Ya Tuhan, Tuhan, apakah sebabnya Engkau meninggalkan aku” (Matius pasal 27 ayat 46)
Menurut Alkitab, “Tuhan” Yesus itu lemah sehingga bisa disalib oleh manusia lalu berteriak minta tolong kepada Tuhan Allah.

1). Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis; (2) Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus; (3) Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti”; (4) tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah”; (5) Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah; (6) lalu berkata kepada-Nya :”Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau, Ia akan memerintahkan Malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menenteng Engkau di atas tangan-Nya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu”; (7) Yesus berkata kepada-Nya: “Ada pula tertulis Janganlah engkau mencobai Tuhan Allahmu!”; (8) Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya; (9) dan berkata kepada-Nya: “Semua itu akan kuberikan kepada–Mu, jika Engkau sujud menyembah aku”; (10) Maka berkatalah Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” (Matius 4: 1-10)
“Maka iblispun membawa dia ke puncak gunung……” (Lukas 4:5)
Menurut Alkitab, “Tuhan” Yesus itu lemah sehingga bisa dicobai iblis selama puluhan hari dan bisa dibawa iblis jalan2. Nabi Musa a.s. menghadap Allah di Gunung Horeb (Gunung Thursina), Nabi Muhammad s.a.w. menghadap Allah di Sidratul Muntaha, Yesus malah menghadap iblis.

12.   QS 4:24 ==> “...Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”
QS 9:16 ==> “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan (begitu saja), sedangkan Allah belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Maksud dari QS 9:16 yaitu Allah menguji keimanan para Muslim dengan perintah jihad, frase BELUM MENGETAHUI itu hanya SINDIRAN kepada orang-orang munafik yang berkata bahwa mereka telah beriman tapi hati mereka cinta dunia dan takut mati, alias METAFORA. Kalian sendiri bilang bahwa perintah pencongkelan mata oleh Yesus (Matius 5:29) hanya METAFORA. Ayat-ayat Al-Qur’an itu kontekstual (penjelasan “kontekstual” ada dalam jawaban nomor 5).

13.   Kata jamak atau tepatnya kata ganti orang pertama jamak, yakni "Kami", digunakan secara konsisten bila dalam suatu aksi perbuatan malaikat ikut terlibat, bukan hanya Allah SWT sendiri. Sebagai contoh, turunnya Al-Qur'an terjadi dengan partisipasi malaikat Jibril (lihat QS 2:97). Oleh karena itu, jika membicarakan wahyu-wahyu Allah SWT, kata majemuk "Kami" digunakan untuk mengakui peranan malaikat Jibril (lihat QS 5:44 dan QS 15:9). Begitu pula bilamana kata majemuk "Kami" digunakan, kita tahu malaikat dilibatkan, dan Allah SWT menghargai para malaikat atas partisipasi mereka (lihat juga QS 70:40).
Dengan kata lain, dalam situasi dimana Allah SWT sendiri sebagai pelaku, kita mendapatkan bahwa Allah SWT mempergunakan bentuk kata tunggal atau kata ganti orang pertama, kedua, dan ketiga tunggal.

Dalam Bahasa Arab, dhamir 'nahnu' adalah bentuk kata ganti orang pertama dalam bentuk jamak yang berarti kita atau kami. Tapi dalam “ilmu nahwu” Al-Qur’an, maknanya bisa saja bukan kami, tetapi mencakup “aku” atau “saya”.

Terkadang kita sering terjebak dengan pertanyaan seperti ini. Model pertanyaan seperti ini bisa jadi berangkat dari kepolosan dan keluguan, namun di sisi lain bisa jadi merupakan usaha untuk membodohi umat Islam yang awam dengan Bahasa Arab dengan menggunakan pertanyaan menjebak ini. Hal ini tidak aneh dan sudah sering dilakukan. Dengan bekal kemampuan Bahasa Arab seadanya, pertanyaan seperti ini sering dijadikan senjata buat Umat Islam yang minim ilmunya.

Rasa Bahasa:
Tapi bagi mereka yang memahami Bahasa Arab sebagai bahasa yang kaya dengan makna dan kandungan seni serta balaghah dan fashohahnya, pertanyaan seperti ini terkesan lucu dan jenaka. Bagaimana mungkin aqidah Islam yang sangat logis dan kuat itu mau ditumbangkan cuma dengan bekal logika bahasa yang separo-separo.
Dalam ilmu Bahasa Arab, penggunaan banyak istilah dan kata itu tidak selalu bermakna zahir (harfiyah) dan apa adanya. Sedangkan Al-Quran adalah kitab yang penuh dengan muatan nilai sastra tingkat tinggi.

Kata 'Nahnu` (Kami) juga tidak harus bermakna banyak, tetapi menunjukkan keagungan Allah SWT. Ini dipelajari dalam “ilmu balaghah”.

Contoh Perbandingan:
Dalam Bahasa Indonesia ada juga penggunaan kata "Kami" tapi bermakna tunggal. Misalnya seorang kepala sekolah dalam pidato sambutan pesta perpisahan anak sekolah berkata, "Kami selaku Kepala Sekolah berpesan jangan sampai kalian mencontoh kemalasan dan kebodohan Vader..." Padahal yang jadi kepala sekolah hanya dia seorang dan tidak beramai-ramai, tapi dia bilang "Kami". Lalu apakah kalimat itu menunjukkan bahwa kepala sekolah sebenarnya ada banyak atau hanya satu? Kata kami dalam hal ini digunakan sebagai sebuah rasa bahasa dengan tujuan nilai kesopanan. Tapi rasa bahasa ini mungkin tidak bisa dicerna oleh orang asing yang tidak mengerti rasa Bahasa Indonesia. Atau mungkin juga karena di Barat tidak lazim digunakan kata-kata seperti itu. Vader tidak bisa memahami ini karena dia keturunan orang Barat (Vader itu nama bosnya penjahat dalam film Star War) :p

Selain kata 'Nahnu", ada juga kata 'antum' yang sering digunakan untuk menyapa lawan bicara meski hanya satu orang. Padahal makna `antum` adalah kalian (jamak). Secara rasa bahasa, bila kita menyapa lawan bicara kita dengan panggilan 'antum' (kalian), maka ada kesan sopan dan ramah serta penghormatan ketimbang menggunakan sapaan 'anta' (kamu).

Kalau orang2 Kristen tidak bisa memahami urusan rasa bahasa ini, harap maklum saja, karena Alkitab/Bible memang telah kehilangan rasa bahasa. Bahkan bukan hanya kehilangan rasa bahasa, tapi juga orisinalitas sebuah kitab suci. Karena sudah merupakan terjemahan dari terjemahan yang telah diterjemahkan dari terjemahan sebelumnya. Ada sekian ribu versi Bible yang antara satu dan lainnya bukan sekedar tidak sama tapi juga bertolak belakang. Jadi wajar bila Bible mereka itu tidak punya balaghoh, logika, rasa dan gaya bahasa. Bible adalah tulisan karya manusia yang kering dari nilai sakral.

Contoh lain:
Di dalam Al-Qur’an, ada penggunaan yang kalau kita pahami secara harfiyah akan berbeda dengan kenyataannya. Misalnya penggunaan kata 'ummat'. Biasanya kita memahami bahwa makna ummat adalah kumpulan dari orang-orang. Minimal menunjukkan sesuatu yang banyak. Namun, Al-Qur’an ketika menyebut Nabi Ibrahim yang saat itu hanya sendiri saja, tetap disebut dengan ummat.

Sesungguhnya Ibrahim adalah ummat yang dapat dijadikan teladan lagi patuh kepada Allah dan hanif. Dan sekali-kali bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan (Allah). (QS An-Nahl 16:120)

Contoh lain yaitu penggunaan kata KITA dalam Alkitab/Bible:
26 Kemudian Allah berkata, ''Sekarang KITA akan membuat manusia yang akan menjadi seperti KITA dan menyerupai KITA. Mereka akan berkuasa atas ikan-ikan, burung-burung, dan segala binatang lain, baik jinak maupun liar, baik besar maupun kecil. (Kejadian 1:26)

Di ayat Perjanjian Lama di atas, Tuhan menggunakan kata KITA padahal Tuhan berfirman di ayat2 lain dalam Perjanjian Lama bahwa Tuhan itu ESA:
Sebab ketahuilah bahwa pada hari ini dan camkanlah bahwa Tuhanlah ALLAH yang di langit dan di atas dan di bumi di bawah, tidak ada (Tuhan) yang lain" (Ulangan 4 : 39)

Beginilah firman TUHAN, Raja dan Penebus Israel, TUHAN semesta alam: 'Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain daripada-Ku. (Yesaya 44:6)

Akulah Tuhanmu, yang telah membebaskanmu dari negeri Mesir, keluar dari tempat perbudakan; engkau tidak ada memiliki tuhan-tuhan lain selain Aku. (Keluaran 20:2-3 - al. Douay-Rheims Bible 1582 M & King James Version 1611 M)

Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa Tuhanlah Allah, tidak ada (Tuhan) yang lain kecuali Dia. (Ulangan 4:35)

14.   Pada saat ini, yang tunduk kepada Allah adalah seluruh malaikat, sebagian jin, sebagian manusia, langit, bumi, seluruh tanaman, seluruh hewan, dan seluruh ciptaan-Nya, sementara yang tidak tunduk kepada Allah hanya jin-jin kafir (termasuk Iblis/Setan Besar) dan manusia-manusia kafir. Akan tetapi, setelah jin-jin kafir dan manusia-manusia kafir wafat, mereka tunduk kepada Allah di alam barzakh (alam roh) dan merasakan azab (siksaan) Allah karena dosa-dosa mereka. Pada Hari Kiamat, seluruh ciptaan-Nya akan tunduk kepada Allah. Kan ada ayat2 tentang ARMAGEDON dalam Bible/Alkitab. Vader ga suka baca Bible ya.

15.   Dosa syirik (menyekutukan Allah) diampuni Allah jika orang2 musyrik bertobat dan masuk Islam sebelum dia sekarat. Dosa syirik tidak diampuni Allah jika orang2 musyrik bertobat saat dia sekarat (secara udah terlambat gitu loh).

16.   Cara ayat-ayat Al-Qur’an diturunkan:
a.       Rasulullah mendengar suara Allah s.w.t. tapi tidak melihat wujud-Nya
b.       Malaikat Jibril diutus Allah untuk menemui Rasulullah Muhammad s.a.w. untuk mengajarkan ayat-ayat Al-Qur’an. Hanya Malaikat Jibril saja yang diutus Allah untuk mengajarkan ayat-ayat Al-Qur’an, malaikat-malaikat lainnya tidak. Malaikat penjaga gunung menghadap Rasulullah Muhammad s.a.w. bukan untuk mengajarkan ayat-ayat Al-Qur’an, melainkan untuk menawarkan bahwa dia siap mengangkat sebuah gunung untuk menghancurkan Kota Thaif karena penduduk Kota Thaif telah mendustakannya dan melempari Rasulullah Muhammad s.a.w. dengan batu. Namun, Rasulullah Muhammad s.a.w. memaafkan mereka.
Penggunaan kata jamak “malaikat-malaikat” atau “Kami” sudah dijelaskan di atas (jawaban nomor 13).
Rasulullah Muhammad s.a.w. telah menjelaskan dalam sebuah hadits bahwa gelar Malaikat Jibril adalah Roh Kudus (Roh Suci).
Dalam Perjanjian Baru sendiri, dengan mengkontraskan Matius 1:18 dan Lukas 1:26-27, dapat diidentifikasi bahwa Roh Kudus sebenarnya adalah malaikat Gabriel (Jibril):

Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. (Matius 1:18)

Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. (Lukas 1:26-27).

Bahkan, Perjanjian Baru juga menggunakan gelar ROH KUDUS (ROH SUCI) untuk beberapa manusia:
“Supaya kamu ingat perkataan yang sudah disabdakan dahulu oleh Nabi-nabi yang Kudus dan akan hukum Tuhan lagi Juru Selamat, dengan jalan Rasul-rasul yang disuruhkan kepadamu” (surat Petrus yang kedua pasal 3 ayat 2)

“Maka perkataan ini diperkenankan oleh sekalian orang banyak itu, lalu memilih Stepanus, yaitu seorang yang penuh dengan iman dan Roh Kudus...” (Kisah Rasul-rasul 6:5).

Sebab ia (Yohanes) akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya (Lukas 1:15)

17.   Nabi Ibrahim a.s. mula-mula tidak menghancurkan berhala-berhala karena ayahnya adalah seorang pembuat berhala-berhala. Setelah diangkat menjadi nabi oleh Allah, dia menghancurkan berhala-berhala.

Lu kira gue ga tau ayat-ayat sesat dalam Alkitabmu? Bagi kami, Injil Barnabas adalah Alkitab/Bible yang asli karena karena menyebutkan bahwa Yesus (Nabi Isa a.s.) bukanlah “Mesias” (Juru Selamat) dan bahwa nama AHMAD (YANG TERPUJI) adalah nama NABI TERAKHIR dan JURU SELAMAT. Nama MUHAMMAD juga bermakna YANG TERPUJI. Tapi kalian tidak mengakui Injil Barnabas. Jehovah Witnesses pernah mengakui ada sekitar 5.000 kesalahan dalam Bible. 

No comments:

Post a Comment